Sebut Berita Bongkar Muat Solar Ilegal Hoax. Kompol Kardinata Sebar Fitnah, Ngak Benar Anggota Polair Patroli Pakai Sandal Jepit

PANGKALPINANG,BABELFAKTA – Kepala Satuan Polisi Air (Satpolair) Polresta Pangkalpinang sebut pemberitaan yang terbit di BabelFakta.com dan Perkaranews.com tentang Oknum APH Kawal Solar ilegal di TPI Ketapang adalah berita Hoax. Ini sungguh tidak masuk diakal sebagai seorang aparat penegak hukum di Babel.

Dalam narasinya yang dikutif dari media KBO Babel Kasat Polair Polresta Pangkalpinang menyebutkan pemberitaan yang diterbitkan terkesan sebelah pihak dan yang difoto dilapangan itu hanya petugas yang sedang patroli dikawasan tersebut.

Sungguh lucu dan aneh bin ajaib stemen klarifikasi Kasat Polair Polresta Pangkalpinang, Kompol Kardinata yang menyebutkan pemberitaan yang diberitakan hanya sepihak.

“Pemberitaan tersebut menurutnya hanyalah sepihak, karena selama ini kita ketahui bahwa Tempat Pelelangan Ikan (TPI) berdekatan langsung dengan salah satu pos polisi air yang ada di kawasan tempat tersebut hingga kegiatan apa pun yg ad disana tidak terlepas dari pantauan anggota kita,” ungkapnya. Dikutif Redaksi KBO Babel di DetikBabel.com, Selasa (2/1/2024).

Padahal redaksi kami sudah menghubungi dan mengirimkan pesan WA ke Kasatpolair Polresta Pangkalpinang pada jam 12.51 Wib hingga malam ditunggu tidak ada jawaban dari Kompol Kardinata.

Selanjutnya Kompol Kardinata, menjelaskan bahwa saat itu anggotanya sedang bertugas dan patroli rutin untuk melakukan pengawasan dalam rangka mememberikan kenyamanan dan keamanan.

“Mungkin pada saat itu ada anggota kita yang sedang melakukan patroli rutin dan melakukan pengawasan dan pemeriksaan lalu difoto hingga membuat sedikit gaduh di Media Online, wajar lah jika anggota kita disana dikarenakan mereka memang ditugaskan disana untuk memberikan keamanan dan kenyamanan disana”, ungkapnya.

Lucu banget statmen yang diungkap oleh, Kompol Kardinata tersebut jelas-jelas foto yang dikirimkan kepada dirinya dua anggota berseragam lengkap satuan Polair dengan hanya mengunakan sandal jepit, apakah itu dilegakkan dalam melakukan operasi rutin dilapangan.

Yang menjadi perhatian awak media jika benar ada ditemukan aktifitas bongkar muat bahan bakar minyak di dermaga tempat pelelangan ikan apakah itu adalah lokasi bongkar muat yang legal dan lagi apakah solar yang dipindahkan ke mobil dari kapal mengunakan drum itu legal di ketapang.

Tidak hanya itu saja sejak pemberita itu viral dan menjadi ramai dibicarakan oleh masyarakat banyak telepon masuk ke wartawan dan redaksi untuk minta bantu agar berita tersebut jangan diramaikan karena itu jatah reman dari kapal untuk kesatuan.

“Dok, cemana cerita berita solar ya, tolong jok. Tu solar jatah kami dak banyak dak bareng tu. Dibantu ok biar dak ramai kasihan adek leting ku yang main tu,” pinta salah satu anggota Polair kepada wartawan BabelFakta.com.

Tidak hanya itu saja ada berapa juga orang sipil yang deket dengan dua oknum satpolair yang mengawal bongkar muat solar ilegal tersebut agar beritanya dihapus

“Dok, tolong dok. Ya kawan ku, tadi telpon ku kenal kek Yuko BabelFakta.com dak tolong urus minta hapus berita,” ujarnya

Seharusnya jika memang ada anggota Satpolair Polresta Pangkalpinang melihat aktivitas ilegal dikawasan perkantorannya maka harus ditindak bukan dibiarkan dan dijaga agar proses bongkar muat dari kapal ke darat yang sudah ditunggu oleh mobil daihatsu Pick Up BN 8356 TB dihentikan atau ditangkap karena selain aktivitas itu ilegal dan bisa membahayakan kawasan tersebut mengingat BBM jenis solar adalah barang cair yang mudah terbakar. (MJ01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *