PANGKALPINANG,BABELFAKTA — Pejabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Dra. Lusje Anneke Tabalujan, M.Pd, meresmikan jaringan pipa distribusi dan tersier di Kecamatan Gerunggang, Selasa (26/3/2024).
Turut hadir dan disaksikan langsung oleh Sekda, Asisten Perekonomian & Pembangunan, Inspektur, Kadin PUPR, Lurah se-Kecamatan Gerunggang dan perwakilan masyarakat Perumahan Dealova.
Pj Wako Lusje mengatakan peresmian pipa distribusi dan tersier ini merupakan upaya Pemkot Pangkalpinang dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat dengan pemenuhan kebutuhan air bersih.
“Perusahaan air minum ini mudah-mudahan tetap sehat, dan dapat membawa manfaat dan dinikmati oleh masyarakat Pangkalpinang, Karena air kebutuhan utama dalam kehidupan kita sehari-hari,” kata Lusje.
Ia juga mengharapkan untuk masyarakat dapat merawat dan memelihara, agar dapat dipergunakan lebih awet agar bisa dipergunakan untuk jangka panjang, kemudian ia juga mengatakan untuk Direktur PDAM untuk mencari sumber mata air baru dan ada sambungan-sambungan pipa baru.
“Kita berharap ada solusi lain, selain tandan hujan yang menjadi sumber mata air dari perusahaan ini, kalau ada sumber lain mungkin air ini dapat mengalir sampai jauh, dan masyarakat dipersilahkan menggunakan air dengan bijak,” ujar Lusje.
Dilain kesempatan Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Pinang, DR. D.r Masagus M. Hakim, M.Kes, melaporkan jaringan pipa ini sudah berdiri lama dari tahun 2016.
“Sesuai perintah ibu Pejabat (Pj) Wali Kota bahwa kita harus langsung turun melayani masyarakat, kami berinisiatif untuk mengaktifkan melakukan operasional di daerah ini, memang ini mereka sudah menantikan dari tahun 2016, 2017, dan alhamdulillah di tahun ini kami berkomitmen bahwa diakhir bulan ini masyarakat dapat menikmati air PDAM ini,” kata M. Hakim.
Ia juga berharap pendistribusian ini berjalan lancar, berikut Sr yang sudah terpasang di Kecamatan Gerunggang ini oleh Dinas PUPR di Gandaria 1 ada 26 sambungan, di jalan Kurma 13 sambungan, di Tapuk Pinang Pura 162 sambungan, jadi jumlah yang siap dibuka dan dioperasikan berjumlah 201. (Mirza Saputra)