PANGKALPINANG – Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah (PORSADIN) 7 Kota Pangkalpinang resmi dibuka oleh Pj. Walikota Pangkalpinang yang diwakili oleh Asisten I Pemerintah dan Kesra, Drs. Ahmad Subekti, M.Si., yang didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pangkalpinang, H. Firmantasi, S.Ag., M.H., Ketua FKUB Kota Pangkalpinang, Drs. Kholil Mahfudz dan tamu undangan lainnya. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Darul Adzkar Islamic School, Sabtu (19/10/2024).
Dengan tema “Membumikan Olahraga dan Seni, Menghantarkan Generasi Emas Menuju Pangkalpinang, Pangkal Kemenangan”, Drs. Ahmad Subekti mengatakan kegiatan seperti ini merupakan salah satu strategi untuk memasyarakatkan olahraga. Sekaligus mengolahragakan masyarakat dalam rangka membentuk generasi muda Kota Pangkalpinang yang tangguh dan berdaya.
“Kegiatan porsadin ini juga merupakan sebagai wahana pembuktian para santri diniyah untuk unjuk gigi. Mereka tidak hanya memiliki bekal ilmu agama, namun bisa menunjukkan beragam prestasi di bidang seni dan olahraga,” lanjutnya.
Dia berharap acara ini tidak hanya ajang perlombaan, tetapi juga kesempatan mempererat tali persaudaraan antar Madrasah Diniyah di Kota Pangkalpinang. Dia menambahkan PORSADIN ini bertujuan untuk mencari bibit-bibit generasi muda yang mempunyai prestasi, dengan harapan PORSADIN ini menghasilkan generasi muda yang berkualitas dan berprestasi serta mampu bersaing hingga tingkat nasional membawa nama Kota Pangkalpinang.
“Meskipun Madrasah Diniyah ini pendidikan non-formal tetapi tetap bakat, potensi dan kemampuan anaknya terus dirawat dan dikembangkan. Kami minta kepada para ustadz dan ustadzah untuk terus mengajarkan adab kepada anak didiknya sehingga berakhlak mulia seperti Rasulullah,” ujarnya.
Terakhir dia mengajak peserta PORSADIN ini menjunjung tinggi semangat sportifitas, kejujuran serta menghargai perbedaan dalam kompetisi. Tunjukkan bahwa santri tidak hanya unggul di bidang agama namun juga mampu berprestasi dalam bidang lain dengan nilai luhur dan kesopanan. (M3L)