Apresiasi Deklarasi Penolakan Terhadap Aktivitas Geng Motor, Ini Harapan Kasi Penmad Kemenag Pangkalpinang

PANGKALPINANG, BABELFAKTA COM – Maraknya kasus geng motor di kota Pangkalpinang mendapat tanggapan dari Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota Pangkalpinang, Abdul Halim, S.H.I., M.H.

Saat ditemui di ruang kerjanya pada Selasa (21/01/2025), Halim pun mengapresiasi langkah cepat dari Polda Kepulauan Bangka Belitung yang telah menggelar sosialisasi dan deklarasi penolakan keras terhadap aktivitas geng motor di beberapa madrasah di bawah naungan instansinya kemarin.

Abdul Halim menuturkan remaja merupakan usia yang sangat rentan terpengaruh tindakan-tindakan yang saat ini marak terjadi. Untuk itu, lembaga pendidikan melalui sekolah atau madrasah menjadi pondasi utama membentuk siswa-siswi berkarakter dan mengontrol kenakalan remaja.

“Deteksi awal dapat terlihat di satuan pendidikan masing-masing. Kepekaan pendidik sangat dibutuhkan. Oleh karena itu, pendidik bersama orang tua harus berkoordinasi tentang kondisi dan perilaku anak,” ungkapnya.

Menurutnya adanya sosialisasi dan deklarasi penolakan terhadap aktivitas geng motor di sekolah atau madrasah membuat siswa sadar akan dampak negatif aktivitas tersebut. Yakni menimbulkan konflik sosial, mengganggu ketentraman, menimbulkan kerusakan fisik dan dampak lainnya. Geng motor di kalangan remaja ini dapat menyebabkan terjadinya tawuran antar geng.

Dia menambahkan adanya deklarasi penolakan terhadap aktivitas geng motor ini memiliki tujuan yang sangat baik, yaitu untuk meningkatkan sinergitas kamtibmas FORKOPIMDA Kota Pangkalpinang dengan seluruh jajaran, terutama tokoh agama, tokoh masyarakat dan juga kelompok-kelompok yang berpengaruh di tengah masyarakat.

“Untuk mencegah aktivitas geng motor ini semua pihak harus bersinergi. Langkah ini bukan hanya untuk mengatasi geng motor, tetapi juga memastikan Kota Pangkalpinang tetap aman dan nyaman bagi seluruh warganya,” pungkasnya.

Terakhir dia berharap, para siswa di Kota Pangkalpinang fokus dalam mengejar prestasi, baik secara akademik dan non akademik. Sehingga ke depannya dapat bermanfaat dalam proses pembelajaran ke tingkat selanjutnya. (M3L)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *